Jayapura – Pemkab Tolikara bekerjasama dengan BRI Cabang Abepura memberikan bantuan beasiswa kepada Mahasiswa Asal Tolikara yang kuliah di berbagai perguruan tinggi (PT) di seluruh Indonesia.
Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Pj. Bupati Tolikara, Marthen Kogoya, kepada Mahasiswa asal Tolikara yang ada di Kota Studi Jayapura, Papua, di Kantor BRI Cabang Abepura, Kota Jayapura, Papua, Rabu (4/9) kemarin. Marthen menjelaskan bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk dukungan Pemda Tolikara kepada masyarakat yang kurang mampu.
“Bantuan ini kita ambil dari dana Otsus Tahun Anggaran 2024 ini,” ujarnya. Adapun mahasiswa yang terima bantuan beasiswa sebanyak 405 orang. Jumlah ini terdiri dari mahasiswa semeter 4 sampai semester 10. Adapun syarat untuk mendapatkan bantuan tersebut diantaranya, melampirkan surat aktif kuliah, kartu tanda mahasiswa, kartu hasil studi, surat keterangan aktif perkuliahan, KTP Tolikara, dan kartu keluarga ke dalam aplikasi Sistem Informasi Mahasiswa Tolikara (Simara).
“Melalui aplikasi ini kami bisa mengontrol mahasiswa yang terima bantuan ini benar-benar sedang kuliah,” kata Marthen. Lebih lanjut proses penggunaan dana beasiswa tersebut, penerima bantuan dapat mengambil uang tersebut di BRI cabang Abepura, satu kali dalam setahun. Tapi juga dapat diambil melalui kartu ATM BRI yang dibuat oleh pihak BRI Cabang Abepura.
“Nantinya mahasiswa sendiri yang kelola, jika uangnya lebih dari UKT, maka dapat dipergunakan untuk kebutuhan sehari hari mereka,” jelas Marthen.
Marthen menghimbau kepada mahasiswa asal Tolikara yang sedang berkuliah, dapat segera mendaftarkan diri kedalam Aplikasi Simara. Sehingga dengan begitu pemda dapat menyalurkan bantuan beasiswa. “Kenapa harus daftar di aplikasi, karena Kami ingin tau bahwa mahasiswa ini betul betul kuliah, jangan sampai uang ini dipergunakan untuk hal lain,” ujarnya.
“Karena penganggaran juga mengacu pada data yang ada di Simara,” sambung Marthen. Kata Mathen, program beasiswa ini kemungkinan akan berlanjut, bahkan kedepannya akan disalurkan setiap bulan. Akan tetapi mahasiswa juga harus mendukung, agar program yang dicanangkan ini memberi Impak untuk pembangunan Tolikara terutama dalam hal peningkatan sumber daya manusia.
“Karena ini awal, jadi penerimaannya satu kali dalam setahun, tidak menutup kemungkinan ke depan akan kita berikan kepada semua mahasiswa mulai semester awal, dengan catatan harus benar benar kuliah,” tegasnya. Sehingga dia menghimbau bagi mahasiswa yang saat ini sedang kuliah, diharapkan kuliah secara baik baik, dan tentunya dapat selesai tepat waktu. Sehingga bantuan yang diberikan betul betul bermanfaat.
Jangan sampai hanya menghambur-hamburkan uang, kami harap kepada mahasiswa yang terima bantuan ini, uangnya digunakan secara baik,” tegasnya.
Ditempat yang sama Misoi Wanimbo, selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Tolikara di Kota Studi Jayapura, Papua menyampaikan langkah yang dilakukan Pemda Tolikara betul betul bermanfaat bagi masyarakat terutama mahasiswa yang kurang mampu.
Dia mengharapkan mahasiswa yang terima bantuan, dapat berkuliah secara baik, sehingga bantuan ini betul betul bermanfaat. Saya atas nama mahasiswa penerima bantuan beasiswa, ucapkan terima kasih kepada PJ Bupati Tolikara, dengan gagasannya yang sangat berlian ini, kami dapat menyelesaikan pendidikan Kami di Perguruan Tinggi,” tuturnya.
Sementara itu Kepala Cabang BRI Abepura, Fajar Febrianto Sarewo, mengatakan akan memegang teguh kepercayaan yang diberikan Pemda Tolikara dalam hal menyalurkan bantuan beasiswa tersebut kepada para mahasiswa di Indonesia. Kami berharap dengan bantuan ini adik adik mahasiswa asal Tolikara di seluruh Indonesia dapat menyelesaikan pendidikannya dengan cepat,” tutup Fajar. (Cepos)